Andi Firmansah

I am a Writer

John Doe

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat volutpat. Ut wisi enim ad minim veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit .
Erat volutpat. Ut wisi enim ad minim veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper.

  • 3066 Stone Lane, Wayne, Pennsylvania.
  • +610-401-6021, +610-401-6022
  • admin@mydomain.com
  • www.yourdomain.com
Me

My Professional Skills

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat volutpat.

Web Design 90%
Web Development 70%
App Development 95%
Wordpress 60%

Awesome features

Aliquam commodo arcu vel ante volutpat tempus. Praesent pulvinar velit at posuere mollis. Quisque libero sapien.

Animated elements

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Sed tempus cursus lectus vel pellentesque. Etiam tincidunt.

Responsive Design

Pellentesque ultricies ligula a libero porta, ut venenatis orci molestie. Vivamus vitae aliquet tellus, sed mollis libero.

Modern design

Duis ut ultricies nisi. Nulla risus odio, dictum vitae purus malesuada, cursus convallis justo. Sed a mi massa dolor.

Retina ready

Vivamus quis tempor purus, a eleifend purus. Ut sodales vel tellus vel vulputate. Fusce rhoncus semper magna.

Fast support

Suspendisse convallis sem eu ligula porta gravida. Suspendisse potenti. Lorem ipsum dolor sit amet, duis omis unde elit.

0
completed project
0
design award
0
facebook like
0
current projects
  • Rahasia Terselubung Tanda Di Bawah Botol Plastik

    Rahasia Terselubung Tanda Di Bawah Botol Plastik





    Nah...Ternyata ada RAHASIA di balik tanda-tanda itu, yang penting banget kalian ketahui.

    Tanda di bawah botol itu merupakan kode yg dikeluarkan The Society of Plastic Industry pada tahun 1998 di Amerika Serikat dan diikuti oleh lembaga-lembaga pengembangan sistem kode, seperti ISO (International Organization for Standardization).

    Secara umum tanda pengenal plastik tersebut berciri-ciri :
    1. Berada atau terletak di bagian bawah,
    2. Berbentuk segitiga,
    3. Di dalam segitiga tersebut terdapat angka,
    4. Serta nama jenis plastik di bawah segitiga.

    Berikut arti dari istilah-istilah tersebut :

    1. PETE/PET

    Tanda ini biasanya tertera logo daur ulang dengan angka 1 di tengahnya serta tulisan PETE atau PET (polyethylene terephthalate) di bawah segitiga. Biasa dipakai untuk botol plastik, berwarna jernih/transparan/tembus pandang seperti botol air mineral, botol jus, dan hampir semua botol minuman lainnya.

    Botol jenis PETE/PET ini disarankan hanya untuk sekali pakai. Bila terlalu sering dipakai, apalagi digunakan untuk menyimpan air hangat apalagi panas, akan mengakibatkan lapisan polimer pada botol tersebut akan meleleh dan mengeluarkan zat karsinogenik yang dapat menyebabkan kanker dalam jangka panjang.

    Bahan PETE ini pun berbahaya bagi pekerja yang berhubungan dengan pengolahan maupun botol daur ulang botol PETE. Pembuatan PETE menggunakan senyawa antimoni trioksida. Senyawa ini dapat masuk ke dalam tubuh melalui sistem pernapasan dengan menghirup udara yang mengandung senyawa tersebut.

    Seringnya menghirup senyawa ini dapat mengakibatkan iritasi kulit dan saluran pernapasan. Bagi wanita, senyawa ini meningkatkan masalah menstruasi dan keguguran. Bila melahirkan pun, anak mereka kemungkinan besar akan mengalami pertumbuhan yang lambat hingga usia 12 bulan.

    Mayoritas bahan PETE di dunia digunakan untuk serat sintesis dan bahan dasar botol kemasan. Di dalam pertekstilan, PETE biasa disebut dengan polyester.

    2. HDPE

    Pada bagian bawah kemasan botol plastik, tertera logo daur ulang dengan angka 2 di tengahnya, serta tulisan HDPE (high density polyethylene) di bawah segitiga. Biasa dipakai untuk botol susu yang berwarna putih susu, Tupperware, galon air minum, kursi lipat dan lain-lain.

    Botol plastik jenis HDPE memiliki sifat bahan yang lebih kuat, keras, buram dan lebih tahan terhadap suhu tinggi. Merupakan salah satu bahan plastik yang aman untuk digunakan karena kemampuan untuk mencegah reaksi kimia antara kemasan plastik berbahan HDPE dengan makanan/minuman yang dikemasnya.

    Sama seperti PETE, HDPE juga disarankan hanya untuk sekali pemakaian karena pelepasan senyawa antimoni trioksida terus meningkat seiring waktu.

    3. V/PVC

    Tertulis (terkadang berwarna merah) dengan angka 3 di tengahnya, serta tulisan V.

    V itu berarti PVC (polyvinyl chloride), yaitu jenis plastik yang paling sulit didaur ulang. Ini bisa ditemukan pada plastik pembungkus (cling wrap) dan botol-botol.

    Reaksi yang terjadi antara PVC dengan makanan yang dikemas dengan plastik ini berpotensi berbahaya untuk ginjal, hati dan berat badan. PVC mengandung DEHA (diethylhydroxylamine) yang dapat bereaksi dengan makanan yang dikemas dengan plastik berbahan PVC ini saat bersentuhan langsung dengan makanan tersebut karena DEHA ini lumer pada suhu -15°C.

    4. LDPE

    Logo daur ulang dengan angka 4 di tengahnya, serta tulisan LDPE. LDPE (low density polyethylene) yaitu plastik tipe cokelat (thermoplastic, dibuat dari minyak bumi), biasa dipakai untuk tempat makanan, plastik kemasan, dan botol-botol yang lembek.

    Sifat mekanis jenis LDPE ini adalah kuat, tembus pandang, fleksibel dan permukaan agak berlemak, pada suhu 60 derajat sangat resisten terhadap reaksi kimia, daya proteksi terhadap uap air tergolong baik, dapat didaur ulang serta baik untuk barang-barang yang memerlukan fleksibelitas tapi kuat.

    Barang berbahan LDPE ini sulit dihancurkan, tetapi tetap baik untuk tempat makanan karena sulit bereaksi secara kimiawi dengan makanan yang dikemas dengan bahan ini.

    5. PP

    Tertera logo daur ulang dengan angka 5 di tengahnya, serta tulisan PP. Karakteristik adalah biasa botol transparan yang tidak jernih atau berawan. Polipropilen lebih kuat dan ringan dengan daya tembus uap yang rendah, ketahanan yang baik terhadap lemak, stabil terhadap suhu tinggi dan cukup mengkilap.

    Jenis PP (polypropylene) ini adalah pilihan bahan plastik terbaik, terutama untuk tempat makanan dan minuman seperti tempat menyimpan makanan, botol minum dan terpenting botol minum untuk bayi.

    Carilah dengan kode angka 5 bila membeli barang berbahan plastik untuk menyimpan kemasan berbagai makanan dan minuman.

    6. PS

    Tertera logo daur ulang dengan angka 6 di tengahnya, serta tulisan PS. Biasa dipakai sebagai bahan tempat makan styrofoam, tempat minum sekali pakai, dan lain-lain. Polystyrene merupakan polimer aromatik yang dapat mengeluarkan bahan styrene ke dalam makanan ketika makanan tersebut bersentuhan.

    Selain tempat makanan, styrene juga bisa didapatkan dari asap rokok, asap kendaraan dan bahan konstruksi gedung. Bahan ini harus dihindari, karena selain berbahaya untuk kesehatan otak, mengganggu hormon estrogen pada wanita yang berakibat pada masalah reproduksi, dan pertumbuhan dan sistem syaraf, juga karena bahan ini sulit didaur ulang. Bila didaur ulang, bahan ini memerlukan proses yang sangat panjang dan lama.

    Bahan ini dapat dikenali dengan kode angka 6. Namun, bila tidak tertera kode angka tersebut pada kemasan plastik, bahan ini dapat dikenali dengan cara dibakar (cara terakhir dan sebaiknya dihindari). Ketika dibakar, bahan ini akan mengeluarkan api berwarna kuning-jingga dan meninggalkan jelaga.

    7. OTHER

    Tertera logo daur ulang dengan angka 7 di tengahnya, serta tulisan OTHER. Untuk jenis plastik 7 Other ini ada 4 macam, yaitu:
    1. SAN – styrene acrylonitrile,
    2. ABS – acrylonitrile butadiene styrene,
    3. PC – polycarbonate,
    4. Nylon

    Dapat dtemukan pada tempat makanan dan minuman seperti botol minum olahraga, suku cadang mobil, alat rumah tangga, komputer, alat elektronik dan plastik kemasan.

    SAN n ABS memiliki resistensi yang tinggi terhadap reaksi kimia n suhu, kekuatan, kekakuan dan tingkat kekerasan yg telah ditingkatkan.

    Biasanya SAN terdapat pada mangkuk mixer, pembungkus termos, piring, alat makan, penyaring kopi dan sikat gigi.

    Sedangkan ABS biasanya digunakan sebagai bahan mainan lego dan pipa. Bahan-bahan ini merupakan salah satu bahan plastik yang sangat baik untuk digunakan dalam kemasan makanan ataupun minuman.

    PC (polycarbonate) dpt ditemukan pada botol susu bayi, gelas anak batita (sippy cup), botol minum polikarbonat dan kaleng kemasan makanan serta minuman, termasuk kaleng susu formula.

    Bahan ini dapat mengeluarkan bahan utamanya yaitu Bisphenol-A ke dalam makanan n minuman yang berpotensi merusak sistem hormon, kromosom pada ovarium, penurunan produksi sperma, dan mengubah fungsi imunitas.

    Pemakaian dianjurkan tidak digunakan untuk tempat makanan ataupun minuman. Ironisnya botol susu sangat mungkin mengalami proses pemanasan. Entah itu untuk tujuan sterilisasi dengan cara merebus, dipanaskan dengan microwave atau dituangi air panas.

    Kesimpulan yang didapat dari tanda klasifikasi plastik tersebut:

    Hati-hati dalam menggunakan plastik, khususnya kode 1, 3, 6 dan 7 (PC), seluruhnya memiliki bahaya secara kimiawi. Gunakan hanya sekali pakai!
    Cukup aman bila menggunakan plastik dengan kode 2, 4, 5 dan 7 (SAN atau ABS)


    Bagi orang tua yang masih memerlukan botol susu untuk putra atau putrinya:

    Pilih dan gunakan botol susu bayi berbahan kaca, atau plastik jenis 4 atau 5.
    Gunakanlah cangkir bayi berbahan stainless steel, atau plastik jenis 4 atau 5.
    Untuk dot, gunakanlah yang berbahan silikon, karena tidak akan mengeluarkan zat karsinogenik sebagaimana pada dot berbahan latex.
    Cegah penggunaan botol susu bayi dan cangkir bayi (dengan lubang penghisapnya) berbahan jenis 7 PC (polycarbonate),
    Jika penggunaan plastik berbahan polycarbonate tidak dapat dicegah, janganlah menyimpan air minum ataupun makanan dalam keadaan panas.


    Hindari penggunaan botol plastik untuk menyimpan air minum. Biasanya digunakan untuk tempat air putih di dalam kulkas.

    Jika penggunaan botol plastik berbahan PET (kode 1) dan HDPE (kode 2) tidak dapat dicegah, gunakan hanya sekali pakai dan segera dihabiskan. Gantilah dengan botol stainless steel atau gelas/kaca.





    Apakah manfaatnya bagi kita mengenali simbol atau angka dalam tanda segitiga?

    1. Setelah kita tahu, tentu harus lebih hati-hati dan bijak menggunakan plastik, khususnya kode 7 , 3, 6, dan 7 (PC), yang seluruhnya memiliki bahaya secara kimiawi. Usahakan untuk menggunakannya sekali.

    Seperti dikatakan oleh DR. Yadi Haryadi, Msc, sebenamya botol plastik, khususnya botol plastik PET, bila digunakan secara berulang-ulang tidak menjadi masalah. Syaratnya, setiap akan diisi ulang, botol-botol tersebut harus dicuci bersih dan dikeringkan lebih dahuiu.

    2. Aman bila menggunakan plastik dengan kode 2, 4, 5, dan 7 (SAN atau ABS).

    Satu lagi yang perlu diwaspadai dari penggunaan plastik daiam industri makanan adalah kontaminasi zat warna plastik dalam makanan. Contohnya, kita sering membeli gorengan di pinggir jalan, yang dalam keadaan panas lalu dimasukkan ke kantong kresek hitam.
    Zat pewarna hitam ini kalau terkena panas bisa terurai, terdegradasi menjadi bentuk zat-zat radikal beracun yang berbahaya bagi kesehatan, terutama memicu terjadinya sel kanker. Karena itu, mulai sekarang hindari membungkus makanan dengan tas kresek, terutama makanan yang masih panas.

    3. Pastikan-selalu menggunakan wadah atau kemasan yang berkualitas baik dengan cara selektif dalam memilihnya.

    Sumber: Portal CBN , Majalah Senior Gaya Hidup Sehat

    Tips buat kita semua bagi para orang tua yang masih memerlukan botol susu untuk putra-putrinya:

    1. Pilih dan gunakan botol susu bayi berbahan kaca, atau plastik jenis 4 atau 5.

    2. Gunakanlah cangkir bayi berbahan stainless steel, atau plastik jenis 4 atau 5.

    3. Untuk dot, gunakanlah yang berbahan silikon, karena tidak akan mengeluarkan zat karsinogenik sebagaimana pada dot berbahan latex.4. Cegah penggunaan botol susu bayi dan cangkir bayi (dengan lubang penghisapnya) berbahan jenis 7 PC (polycarbonate),


    4. Cegah penggunaan botol susu bayi dan cangkir bayi (dengan lubang penghisapnya) berbahan jenis 7 PC (polycarbonate),

    5. Jika penggunaan plastik berbahan polycarbonate tidak dapat dicegah, janganlah menyimpan air minum ataupun makanan dalam keadaan panas.

    Hindari penggunaan botol plastik untuk menyimpan air minum (biasa digunakan untuk tempat air putih didalam kulkas). Jika penggunaan botol plastik berbahan PET (kode 1) dan HDPE (kode 2), tidak dapat dicegah, gunakanlah hanya sekali pakai dan segera dihabiskan.

    Gantilah dengan botol stainless steel atau gelas/kaca. Cegahlah memanaskan
    makanan yang dikemas dalam plastik, khususnya pada microwave oven, bungkuslah terlebih dahulu makanan dengan daun pisang atau kertas sebelum dibungkus dengan plastik pembungkus ketika akan dipanaskan di mocrowave oven.
  • Download Software Untuk Mengedit Hasil Scanner | Free Download Software | Aplikasi Edit Hasil Scanner

    Download Software Untuk Mengedit Hasil Scanner | Free Download Software | Aplikasi Edit Hasil Scanner


    Bagi sobat yang masih pada kuliah!!!! sekarang kan lagi musimnya TA atau membuat skripsi, barang kali aja ada yang belum tahu & ada yang membutuhkan bantuan software Untuk Mengedit Hasil Scanner. namanya software OCR ( Optical Character Recognition ) untuk mengambil teks dari referensi - referensi sobat. Jadi jika anda punya refrensi berupa buku / eBook yang berupa file Image ( JPEG, BMP, GIF, dll ), sedangkan anda butuh mengambil refrensi itu menjadi karakter teks yang bisa di edit di Microsoft Word / Open Office, anda tidak perlu mengetiknya kembali sampai - sampai anda kehabisan waktu hanya untuk menyalin, padahal deadline sudah menunggu. Misalnya kita dapat referensi sebuah buku dari pada kita harus ketik perhalaman & mengetiknya kembali, mengapa kita tidak scan aja tulisan di buku tersebut menggunakan scanner kemudian kita ubah hasil scan-nan tersebut mejadi teks untuk kita edit di aplikasi Ms Word, bukankah lebih praktis  & efisien sobat.

    Software Untuk Mengedit Hasil Scanner

    Biar yang sobat gunakan gratis dan halal, kali ini kita akan gunakan yang freeOCR. Sayangnya kekurangan dari freeOCR ini yaitu hasil konversinya akan sedikit kacau jika image / memeriksanya lagi untuk mengkoreksi bagian yang salah. Nah, agar hasil konversi maksimal sebaiknya resolusi image waktu sahabat SCAN bukunya set resolusinya pada 200 Dpi. Kelemahan lain dari aplikasi freeOCR adalah hasil konversi yang kacau ketika digunakan untuk meng-konvert image teks sehingga aplikasi ini nggak cocok buat mengkonvert hasil scan-nan dari scan koran - koran.

    1. Klik File / Open.
    2. Kemudian cari file yang ingin kita ubah ( biasanya dalam bentuk JPG) dan edit menjadi teks, Kemudian klik menu OCR.
    3. Start OCR Process maka proses konversi akan segera dilakukan.
    4. Setelah itu simpan atau copy - paste hasil konversi tersebut ke Ms.Word.
    5. Sebelum menjalankan / Meng-install free ORC butuh NET Framework versi 2.0, untuk mendukung cara kerja free ORC.
    Download Software Free ORC >>> Klik Disini 


    sumber
  • Cara Menggunakan MDMA Bandconfig

    Cara Menggunakan MDMA Bandconfig





    catatan: mdma yang digunakan harus ada bandconfignya :)
  • INPUT VIDEO TO PDF + Tutorial | masPRIS9000

    INPUT VIDEO TO PDF + Tutorial | masPRIS9000

    download
    Kategori : Input Video to PDF
    Ukuran : 21,5 MB
    Input Video To PDF sesuai namanya yaitu aplikasi yang digunakan untuk memasukkan video ke dalam file yang berformat PDF. Sebenarnya ini bukanlah software khusus, namun kombinasi cara untuk memasukkan video kedalam file berformat pdf dengan menggunakan bantuan software Foxit Reader. Dengan aplikasi ini maka dapat dibuat sebuah e-book interaktif yang dapat menyajikan data atau informasi gerak, seperti video. Dalam paket Input Video to PDF ini terdapat software Foxit Reader dan Tutorial cara memasukkan video ke dalam file PDF yang sudah kita buat menggunakan Microsoft Powerpoint atau Microsoft Word. Paket aplikasi ini dikembangkan bersama kawan saya Benny Agung R. Terima Kasih.

  • KAMUS BAHASA JAWA

    KAMUS BAHASA JAWA



    (1) Kamus Bahasa Jawa - Indonesia
    klik di sini

    (2) Kamus Bahasa Jawa Ngoko-Krama Madya-Krama Inggil
    klik di sini

    Kategori : Dictionary
    Ukuran : (1) 484 KB & (2) 4,18 MB
    Halo, para sobat !
    Ada yang menarik dalam postingan kali ini. Ada Kamus bahasa jawa !!
    Bagi Anda yang ingin sedikit mahir berbahasa Jawa teruatama bagi Anda yang berasal dari luar Jawa Tengah dan Jawa Timur yang mungkin saat ini sedang kuliah di daerah tersebut, yang bingung dan kurang mengerti bahasa jawa, sekarang ada software kamus Bahasa Jawa. Interface-nya cukup mudah, Anda cukup menuliskan kosa kata Bahasa Jawa di software ini, kemudian arti dari istilah tersebut akan langsung muncul. Dalam postingan ini, disertakan dua jenis software kamus Bahasa Jawa. Yang satu untuk menerjemahkan dari Bahasa Jawa ke bahasa Indonesia, sedangkan software yang satunya menerjemahkan Bahasa Jawa ke berbagai tingkatan Bahasa Jawa yang meliputi Ngoko, Krama Madya, dan Kromo Inggil. Nah, software kamus Bahasa Jawa yang kedua ini dikhususkan untuk para anak muda yang memang kurang mengerti Bahasa Jawa dengan baik. Download, selamat mencoba dan selamat belajar, sobat !!
  • Teori Terciptanya Jagad Raya

    Teori Terciptanya Jagad Raya


    Immanuel Kant 

    Hipotesis Nebula. Hipotesis nebula pertama kali dikemukakan oleh Emanuel Swedenborg (1688-1772) tahun 1734 dan disempurnakan oleh Immanuel Kant (1724-1804) pada tahun 1775. 

    Hipotesis serupa juga dikembangkan oleh Pierre Marquis de Laplace secara independen pada tahun 1796. Hipotesis ini, yang lebih dikenal dengan Hipotesis Nebula Kant-Laplace, menyebutkan bahwa pada tahap awal, Tata Surya masih berupa kabut raksasa. Kabut ini terbentuk dari debu, es, dan gas yang disebut nebula, dan unsur gas yang sebagian besar hidrogen. Gaya gravitasi yang dimilikinya menyebabkan kabut itumenyusut dan berputar dengan arah tertentu, suhu kabut memanas, dan akhirnya menjadi bintang raksasa (matahari). Matahari raksasa terus menyusut dan berputar semakin cepat, dan cincin-cincin gas dan es terlontar ke sekeliling matahari. Akibat gaya gravitasi, gas-gas tersebut memadat seiring dengan penurunan suhunya dan membentuk planet dalam dan planet luar. 



    Pierre Marquis de Lapl


    Laplace berpendapat bahwa orbit berbentuk hampir melingkar dari planet-planet merupakan konsekuensi dari pembentukan mereka. Teori Kabut (Nebula) menceritakan kejadian tersebut dalam 3 (tiga ) tahap : 
    1. Matahari dan planet-planet lainnya masih berbentuk gas, kabut yang begitu pekat dan besar 
    2. Kabut tersebut berputar dan berpilin dengan kuat, dimana pemadatan terjadi di pusat lingkaran yang kemudian membentuk matahari. Pada saat yang bersamaan materi lainpun terbentuk menjadi massa yang lebih kecil dari matahari yang disebut sebagai planet, bergerak mengelilingi matahari. 
    3. Materi-materi tersebut tumbuh makin besar dan terus melakukan gerakan secara teratur mengelilingi matahari dalam satu orbit yang tetap dan membentuk Susunan Keluarga Matahari. 

    Berbagai Modifikasi Hipotesis Nebula. Astronom Jerman C. von Weizsaeckar memperkenalkan hipotesis nebulanya pada tahun 1940-an. Dia berpendapat bahwa suatu lapisan materi bersifat gas pernah muncul dan keluar sampai jauh sekali dari garis khatulistiwa matahari di jaman purba. Sebagian besar lapisan ini terdiri dari unsur ringan hidrogen dan helium. 


    Akhirnya, tekanan panas dan radiasi matahari menghilangkan sebagian besar hidrogen dan helium serta meninggalkan unsur-unsur yang lebih berat. Unsur-unsur yang lebih berat itu secara bertahap berkumpul dalam suatu deretan konsentris yang berbentuk seperti ginjal. Deretan massa ini menarik bahan-bahan lain yang terdapat di ruang angkasa dan berkembang menjadi planet. 



    Thomas C. Chamberlin 


    Hipotesis Planetisimal.


    Hipotesis planetisimal pertama kali dikemukakan oleh Thomas C. Chamberlin dan Forest R. Moulton pada tahun 1900. Hipotesis planetisimal mengatakan bahwa Tata Surya kita terbentuk akibat adanya bintang lain yang lewat cukup dekat dengan matahari, pada masa awal pembentukan matahari. Kedekatan tersebut menyebabkan terjadinya tonjolan pada permukaan matahari, dan bersama proses internal matahari, menarik materi berulang kali dari matahari. Efek gravitasi bintang mengakibatkan terbentuknya dua lengan spiral yang memanjang dari matahari. Sementara sebagian besar materi tertarik kembali, sebagian lain akan tetap di orbit, mendingin dan memadat, dan menjadi benda-benda berukuran kecil yang mereka sebut planetisimal dan beberapa yang besar sebagai protoplanet. Objek-objek tersebut bertabrakan dari waktu ke waktu dan membentuk planet dan bulan, sementara sisa-sisa materi lainnya menjadi komet dan asteroid.


    Hipotesis Pasang Surut Bintang. Astronomi Inggris, James Jeans (1877-1946) mengemukakan Tata Surya merupakan hasil interaksi antara bintang lain dan matahari. Perbedaan ide yang ia munculkan dengan ide Chamberlin & Moulton terletak pada absennya prominensa. 


    James Jeans Woodhope 

    Menurut Jeans dalam interaksi antara matahari dengan bintang lain yang melewatinya, pasang surut yang ditimbulkan pada matahari sangat besar sehingga ada materi yang terlepas dalam bentuk filamen. Filamen ini tidak stabil dan pecah menjadi gumpalan-gimpalan yang kemudian membentuk proto planet. Akibat pengaruh gravitasi dari bintang proto planet memiliki momentum sudut yang cukup untuk masuk kedalam orbit disekitar matahari. Pada akhirnya efek pasang surut matahari pada proto planet saat pertama kali melewati perihelion memberikan kemungkinan bagi proses pembentukan planet untuk membentuk satelit.



    Pada model ini tampaknya spin matahari yang lambat dikesampingkan karena dianggap matahari telah terlebih dahulu terbentuk sebelum proses pembentukan planet. Selain itu tanpa adanya prominensa maka kemiringan axis solar spin dan bidang orbit matahari-bintang tidak akan bisa dijelaskan.




    Harold Jeffreys 

    Tahun 1919, Jeans memperbaharui teorinya. Ia menyatakan bahwa saat pertemuan kedua bintang terjadi, radius matahari sama dengan orbit Neptunus. Pengubahan ini memperlihatkan kemudahan untuk melontarkan materi pada jarak yang dikehendaki. Materinya juga cukup dingin, dengan temperatur 20 K dan massa sekitar ½ massa jupiter. Harold Jeffreys (1891-1989) yang sebelumnya mengkritik teori Chamberlin-Moulton juga memberikan beberapa keberatan atas teori Jeans. Keberatan pertamanya mengenai keberadaan bintang masif yang jarang sehingga kemungkinan adanya bintang yang berpapasan dengan matahari pada jarak yang diharapkan sangatlah kecil.

    Tahun 1939, keberatan lain datang dari Lyman Spitzer (1914-1997). Menurutnya jika matahari sudah berada dalam kondisi sekarang saat materinya membentuk Jupiter maka diperlukan materi pembentuk yang berasal dari kedalaman dimana kerapatannya sama dengan kerapatan rata-rata matahari dan temperatur sekitar 106 K. Tapi jika harga temperatur ini dipakai dalam persamaan untuk massa kritis jeans, maka massa minimum Jupiter menjadi 100 kali massa Jupiter saat ini.




    Gerald P. Kuiper 

    Hipotesis Kondensasi. Teori Hipotesis kondensasi ini dibuat oleh GP. Kuiper tepatnya si pada tahun 1950. Dalam teori ini menyatakan bahwa sistem tata surya itu ternyata pada mulanya berupa bola kabut raksasa. Dan di dalam Kabut itu terdiri dari debu, es, dan gas. Bola kabut ini selanjutnya berotasi sehingga bagian yang ringan mudah terlempar ke luar, sedangkan bagian yang berat berkumpul di pusatnya. Lama-kelamaan bola kabut ini membentuk sebuah cakram, perputarannya pun semakin cepat, dan suhunya pun semakin bertambah. Akhirnya, cakram itu kembali berbentuk bola gas yang cukup solid hingga terbentuklah Matahari. Bagian tepi cakram yang berupa gas dan debu mulai bertarikan dan membentuk suatu gumpalan. 


    Selanjutnya, gumpalan tersebut terlepas dari Matahari dan menyebar ke sekitarnya. Gumpalan-gumpalan itu disebut protoplanet. Protoplanet lambat laun makin dingin dan padat sehingga membentuk planet. Protoplanet tetap berotasi di orbitnya dan sambil berotasi dia juga berevolusi mengelilingi Matahari.

    Hipotesis Bintang Kembar. Teori ini dikemukakan oleh seorang ahli Astronomi R.A Lyttleton. Menurut teori ini, galaksi berasal dari kombinasi bintang kembar. Salah satu bintang meledak sehingga banyak material yang terlempar. 



    RA Lyttleton 


    Karena bintang yang tidak meledak mempunyai gaya gravitasi yang masih kuat, maka sebaran pecahan ledakan bintang tersebut mengelilingi bintang yang tidak meledak. Bintang yang tidak meledak itu adalah matahari, sedangkan pecahan bintang yang lain adalah planet-planet yang mengelilinginya

    sumber
  • GET A FREE QUOTE NOW

    Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat volutpat.

    Powered by Blogger.

    Recent Posts

    Latest Post

    Popular Posts

    ADDRESS

    4759, NY 10011 Abia Martin Drive, Huston

    EMAIL

    contact-support@mail.com
    another@mail.com

    TELEPHONE

    +201 478 9800
    +501 478 9800

    MOBILE

    0177 7536213 44,
    017 775362 13